Sunday, April 29, 2007

Exchange Server 2003

You’ve got mail! Mungkin Anda pernah menonton filmnya. Tapi yang jelas kita tidak akan bercerita mengenai film tersebut di sini. Kita akan membahas melihat lebih jauh tentang e-mail. Saat ini e-mail adalah suatu hal yang sangat penting di Internet. Boleh dikatakan bahwa e-mail adalah aplikasi yang wajib di Internet. Orang boleh saja tidak punya web site, tapi e-mail pasti ada. Untuk mengirim dan menerima e-mail harus ada aplikasi e-mail client dan e-mail server.
Salah satu e-mail server adalah Microsoft Exchange Server 2003. Microsoft Exchange Server 2003 merupakan server untuk messaging dan collaboration terbaru dari Microsoft. Exchange Server 2003 merupakan pengganti Exchange Server 2000 dan perubahan besar-besaran dari Exchange Server 5.5. Kali ini kita akan melihat berbagai fitur yang diubah maunpun ditambah pada Exchange 2003, misalnya integrasi dengan Active Directory dan juga masalah keamanan.

Integrasi dengan Active Directory
Microsoft Exchange Server 2003 merupakan E-mail atau Messaging server yang berjalan di atas sistem operasi Microsoft Windows Server baik Windows Server 2003 maupun Windows 2000 Server. Untuk otentikasi user Exchange pada directory services, Exchange Server menggunakan Active Directory directory service. User Exchange adalah merupakan user Active Directory, sehingga jika user login ke Active Directory maka user tersebut sudah diotentikasi untuk mengakses Microsoft Exchange.
Pada Microsoft Exchange Server terdapat policy atau aturan yang bisa kita gunakan untuk mengubah berbagai setting Exchange yang berlaku untuk banyak objek misalnya mailbox, server dan sebagainya dengan cepat dan hanya satu langkah. Salah satu contoh policy misalnya Anda ingin mengubah setting mailbox dimana setiap user hanya memiliki kapasitas mailbox sebesar 50 MB, maka Anda bisa menggunakan mailbox limit policy untuk semua user.
Security yang terdapat pada Windows Server juga digunakan oleh Microsoft Exchange Server untuk mengamankan sistem e-mail Anda. System access control lists (SACLs) Windows digunakan oleh Exchange untuk membuat e-mail messaging dan kolaboration yang mudah dan aman. Seorang user tidak diperkenankan untuk mengakses mailbox milik user lain. User bisa mengakses mailbox user lain hanya jika diperkenan misalnya menggunakan Send As permission atau Send On Behalf permission.
Selain itu password migration yang terdapat pada Windows Active Directory Migration Tool (ADMT) 2.0 menolong memudahkan migrasi Microsoft Windows NT® Server 4.0 account ke Active Directory. Saat ini masih banyak yang menggunakan Exchange Server versi 5.5, dengan adanya ADMT maka akan sangat membantu migrasi dari sistem messaging lama ke sistem messaging yang baru.


Scalable database architecture
Exchange Server 2003 Enterprise memiliki arsitektur database yang memiliki kapasitas yang sangat besar untuk skala enterprise. Database yang dimiliki oleh Exchange Server terbagi dalam storage group dimana maksimum memiliki empat storage dan masing-masing storage group memiliki maksimal lima mailbox store. Masing-masing mailbox store bisa menampung kapasitas hingga 16 terabytes.
Dengan adanya multiple database maka proses backup dan restore yang dilakukan bisa menjadi lebih cepat. Selain itu manajemen database misalnya pengaturan policy menjadi lebih fleksibel. Dan selain itu juga kehandalan database meningkat.

Coexistence
Saat ini masih banyak perusahaan yang menggunakan Exchange Server versi sebelumnya, seperti Exchange Server 2000 atau bahkan Exchange Server 5.5. Perusahaan ini tidak harus melakukan upgrade atau migrasi dalam semalam. Exchange Server 2003 bekerja sama dengan Windows 2000 atau Windows Server 2003 dan bisa jalan bersamaan dengan Exchange Server 5.5 dan Exchange 2000 Server, semua di dalam topology yang sama.
Exchange Server 2003 juga beroperasi dengan Microsoft Office Outlook 2003, Outlook 2002 (Office XP), dan Outlook 2000. Outlook Web Access bisa digunakan pada client platforms yang lain melalui browsers. Untuk koneksi ke Novell GroupWise dan IBM Lotus Notes, Exchange Server 2003 Service Pack 1 memasukkan connector untuk Novell GroupWise 5.x dan IBM Lotus Notes R5 dan R6.

Enhanced security
Untuk masalah keamanan Exchange Server 2003 juga tidak mau kompromi.
Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) relay, service Post Office Protocol 3 (POP3), dan Internet Message Access Protocol (IMAP) akan dimatikan secara default. Anda bisa mengaktifkan POP3 dan IMAP secara manual jika dibutuhkan.
Selain itu juga Exchange Server 2003 bisa membatasi koneksi dan e-mail yang dikirim. Untuk Outlook Web Access terdapat fasilitas auto log off, Secure/Multipurpose Internet Mail Extensions (S/MIME), HTML, dan blok terhadap attachment.
Ada juga antispam features yang baru dan integrasi dengan Office Outlook 2003 Safe and Block Sender lists. Solusi antivirus juga didukung oleh Virus Scanning API 2.5 yang baru. Kehandalan Exchange ini juga ditunjang oleh Windows Server 2003 Internet Information Services (IIS) 6.0 yang memiliki application pool, dimana fasilitas ini berguna untuk mengisolasi aplikasi agar tidak hang jika ada aplikasi lain yang bermasalah.


Low TCO messaging and collaboration environment
Enhanced administrative tools membuat manajemen mailbox di Exchange Server 2003 menjadi lebih mudah. Fasilitas client logging dan error reporting tools memungkinkan penyelesaian masalah dengan cepat. Selain itu juga Volume Shadow Copy service bawaan dari Windows Server 2003 memungkinkan backup dan restore Exchange Server 2003 lebih cepat dan handal.

Outlook Web Access
Outlook Web Access yang diperbarui pada Exchange 2003 menyediakan akses yang cepat terhadap Exchange Server dari Internet dan tentu saja dengan keamanan yang lebih baik. User interface (UI) atau antarmuka yang baru dibuat mirip dengan Outlook 2003 sehingga memudahkan bagi user untuk memakainya. Fasilitas baru yang juga terdapat pada Outlook Web Access 2003 misalnya spelling checker, tasks lists, dukungan S/MIME untuk keamanan, dan juga HTML content blocking.

Integrated support for mobile devices
Windows powered mobile devices bisa melakukan sinkronisasi secara langsung dengan Exchange Server 2003 untuk keamanan yang lebih baik. Dukungan terpadu untuk HTML, Extensible HTML (XHTML), Wireless Application Protocol (WAP) 2.x, dan compressed HTML (CHTML) mobile microbrowsers.

Integrasi dengan Outlook 2003
Enhanced performance dan Exchange Server Cached Mode memungkinkan untuk digunakan melalui low bandwidth dan juga melalui latent dan poor network connections. User Interface yang baru memungkinkan users untuk memprioritaskan overloaded Inboxes. Exchange Server 2003 SP1 juga menyediakan dukungan untuk akses melalui Internet tanpa memerlukan virtual private network (VPN) dengan cara menggunakan (remote procedure call [RPC] over Hypertext Transfer Protocol Secure Sockets Layer [RPC/HTTPS]).

High availability
Manajemen Virtual memory yang baik juga menunjang high availabity pada Exchange Server 2003. Selain itu juga unjuk kerja Outlook untuk login ke server jauh lebih cepat dan waktu cluster failover time di Windows Server 2003 lebih cepat. Cluster yang didukung oleh Exchange Server 2003 hingga delapan node membuat sistem messaging Anda menjadi handal.

No comments: